Novia
Ekawati Tama
Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Batang
R.
Yanti Ruchiyati
Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia
ABSTRAK
Kecanggihan teknologi digital saat ini, memudahkan
berbagai kalangan dalam mengakses suatu informasi. Salah satu contoh media
digital tersebut adalah internet. Media massa saat ini turut memanfaatkan
teknologi internet dalam menyampaikan informas dalam bentuk media online.
Penelitian ini bertujuan untuk
memahami dan menganalisis media online radarpekalongan.com dan suaramerdeka.com
dalam membingkai pemberitaan pembebasan lahan tol di Kabupaten Batang dan
menyampaikan sebuah peristiwa kepada publik. Tipe penelitian ini mengunakan
metode interpretatif kualitatif dengan penelitian analisis framing. Fokus
penelitian ini adalah analisis framing pemberitaan Pembebasan Lahan Tol Ruas
Batang-Semarang tanggal 6 Agustus 2016 sampai 6 September 2016 pada media
online radarpekalongan.com dan suaramerdeka.com. Teknik analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis framing model Robert N.
Entman dengan empat variabel yaitu Define Problems, Diagnose Cause, Make Moral Judgement,
dan Treatment Recomendation. Menekankan pada penonjolan kerangka pemikiran,
perspektif dan konsep dalam memaknai suatu berita.
Kata
Kunci : Analisis
Framing, Pembebasan Lahan Tol, radarpekalongan.com, suaramerdeka.com
PENDAHULUAN
Pada era Reformasi saat ini, banyak
tumbuh media baru dan bebas bersuara.
Tetapi kebebasan ini sering dimanfaatkan pemilik media massa yang juga
merupakan tokoh politik disalah satu partai politik. Berbagai informasi dapat
dengan cepat kita peroleh walau tidak semua semua sesuai dengan fakta karena
adanya penyaringan berita oleh beberapa media sesuai dengan kepentingan yang
mereka bawa. Perkembangan media saat ini sangat pesat. Media online yang
menyajikan berita melalui internet muncul sebagai generasi ketiga setelah media
massa dan media elektronik. Media online di Indonesia telah memiliki payung
hukum yaitu undang-undang (UU) Pers No
40 tahun 1999. Peran media online sebagai penyaji berita lebih cepat
dibandingkan media-media sebelumnya. Pesan yang disampaikan tidak terbatas
hanya untuk satu orang tetapi bisa ke berbagai penerima pesan dengan waktu
interksi yang dapat ditentukan sendiri oleh penerima pesan.
Persoalan
pembebasan lahan tol ini muncul setelah adanya rencana pembangunan jalan tol
ruas Pemalang – Batang dan Batang – Semarang. Pembangunan jalan tol sepanjang
75 kilometer yang menghubungkan Batang-Semarang menjadi salah satu proyek
strategis infrastruktur nasional yang tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor
3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional. Dan
merupakan proyek jalan tol pertama yang diberikan penjaminan oleh Menteri
Keuangan melalui PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (PII). Setelah sempat
tertunda, rencana pembangunan tol ini memasuki babak baru dengan dilakukannya
penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) antara pemerintah
dengan konsorsium PT Jasamarga Semarang Batangyang merupakan perusahaan
patungan antara PT Jasa Marga dan PT Waskita Tollroad.
Selain dipandang
sebagai agen konstruksi sosial yang memaknai realitas sesuai dengan
kepentingannya, media juga dipandang sebagai instrument ideology. Radarpekalongan,com
dan suaramerdeka.com adalah dua situs berita yang aktif dalam memberitakan isu
- isu yang terbaru di Kabupaten Batang. Kedua situs tersebut memiliki konsep
yang berbeda dalam membingkai sebuah peristiwa dan keduanya memiliki jaringan
yang cukup kuat dalam media.
Penelitian
ini disusun dengan harapan bermanfaat bagi pengembangan keilmuan komunikasi
khususnya komunikasi massa yang terkait dengan analisis framing Entman. Selain itu juga harapan kepada praktisi khususnya
kepada wartawan dalam membingkai sebuah media. Yang tak kalah penting bagi
media terkait dalam mempublish
pemberitaan sesuai kode etik jurnalistik.
KERANGKA TEORI
Teori yang
digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi massa yang dispesifikkan
pada media online. Media Online
didefinisikan sebagai jaringan luas computer yang dengan perizinan dapat saling
berkoneksi antara satu dengan yang lainnya untuk menyebarluaskan dan membagikan
digital files, serta memperpendekjarak antar Negara. Tidak seperti radio dan
televisi yang disiarkan di satu lokasi untuk diterima di daerah sekitarnya,
internet mampu mengkoneksikan antara satu komputer dengan komputer lain
sekaligus sebagai broadcaster dan receiver (Oetomo 2001:51). Online news memang masih memiliki keterkaitan dengan koran cetak
tradisional (teks dan foto), tetapi online
news juga memiliki potensi untuk memanfaatkan berbagai fitur baru dari
dunia pencapuran komunikasi media digital ; audio, video, animasi dan user control (Craig 2005:4-5). Kelebihan
dari online news ini adalah beritanya
yang selalu diperbaharui secara berkelanjutan, memiliki interaktivitas, hypertext dan multimedia (Craig
2005:5).
Untuk
membingkai dan mengkonstruksikan berita yang ada. Digunakan analisis framing milik Robert Entman. Framing Entman ditekankan bagaimana
menggambarkan pada suatu proses seleksi dan menonjolkan aspek tertentu dari
realitas oleh media yang terbagi menjadi empat elemen, yaitu; Define Problems (pendefinisian masalah),
yaitu bagaimana suatu peristiwa dilihat sebagai apa, Diagnose Causes (memperkirakan penyebab masalah, memperkirakan masalah atau sumber dari masalah), Make Moral Judgement (membuat plihan
moral, nilai moral apa yang ingin disajikan dalam berita), Treatment Recommendation (menekankan penyelesaian, apa yang ingin
ditawarkan untuk mengatasi konflik tersebut) (Eryanto,2002:223).
METODE PENELITIAN
Metode penelitian
menggunakan metode Kualitatif dengan pola deskriptif yakni pemaparan atas data
atau uraian dan penafsiran terhadap pembingkaian berita hasil konstruksi suatu
berita. Dalam penelitian ini, model analisis framing Robert Entman digunakan agar dapat memberikan definisi,
penjelasan, evaluasi dan rekomendasi dalam suatu wacana untuk menekankan
kerangka berpikir tertentu terhadap peristiwa yang ada. Objek penelitian ini
adalah teks berita mengenai Pembebasan
Lahan Tol Ruas Batang-Semarang berdasarkan media radarpekalongan.com dan suaramerdeka.com. Sumber Data dalam penelitian ini didapat dari data primer yaitu
dokumentasi teks berita Pembebasan
Lahan Tol Ruas Batang-Semarang berdasarkan media radarpekalongan.com dan suaramerdeka.com. Sedangkan data sekunder didapat dari internet, jurnal dan tesis
yang dijadikan bahan acuan dalam penulisan ini (Sugiyono,2010 : 308).
Teknik analisis data dilakukan
dengan mengolah dan menjabarkan dalam bentuk unit-unit tertentu dengan framing Robert Entman. Menurut Sobur
(2006;163) mengatakan bahwa dua faktor dari framing
tersebut dapat membuat framing berita
menjadi lebih tajam melalui proses seleksi yang layak ditampilkan.
HASIL
DAN PEMBAHASAN
NO
|
VARIABEL
|
Jawa Pos - Radar Pekalongan
|
Suara Merdeka
|
1
|
Judul
|
Ganti Rugi Rp 4,2 M Masuk APBDP
|
Pembebasan Lahan Tol di Batang Sudah 85 Persen |
2
|
Lead
|
Dana
ganti rugi pembebasan lahan tol telah masuk dalam struktur Rancangan APBD
Perubahan (RAPBDP) Kabupaten Batang Tahun Anggaran 2016.
|
Pembebasan
lahan tol ruas Pemalang-Batang dan Batang-Semarang mengalami kemajuan. Tidak
hanya itu, pembebasan lahan juga diikuti dengan pembangunan konstruksi fisik
tol di beberapa titik sekaligus.
|
3
|
Define Problem
|
Relokasi
bangunan sekolah yang terdampak tol.
|
Pembebasan lahan tol ruas
Pemalang-Batang
|
4
|
Diagnose
Problem
|
SDN
Gringsing 01 terdampak pembebasan lahan tol.
|
Ada beberapa desa yang lahan warganya
belum terbebaskan
|
5
|
Make
Moral Jugdement
|
Pemkab telah mengalokasikan belanja
sebesar Rp 2 miliar untuk pengadaan tanah pengganti dan perencanaan teknis
serta termasuk alokasi untuk penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar
darurat.
|
Tim appraisal masih turun ke lapangan
melakukan perhitungan penggantian lahan. Harga perhitungan tim appraisal
tidak akan dibawah harga pasar dan justru lebih dari harga pasar, dengan
tetap memperhatikan standar perhitungan yang ada.
|
6
|
Treatment Recomendation
|
-
Dalam proses kegiatan belajar mengajar darurat
siswa dan guru agar memanfaatkan balai desa Gringsing.
-
Relokasi SDN Gringsing 01 agar segera dilaksanakan
maksimal hingga tahun 2017
|
Masyarakat diharapkan untuk bersabar
hingga proses penghitungan oleh tim aprisal selesai. Dan proses penghitungan
ganti rugi agar segera selesaikan.
|
Situs radarpekalongan.com dan suaramerdeka.com dalam
membingkai pemberitaan seputar Pembebasan Lahan Tol ini memiliki pengemasan
yang berbeda. Berita yang dimuat radarpekalongan.com tanggal 6 September 2016
dengan judul “Ganti Rugi Rp 4,2 M masuk APBDP Kabupaten Batang, memiliki kecenderungan
positif. Teks berita dan kutipan yang diangkat
oleh radarpekalongan.com memperlihatkan kepada pembaca bahwa penganggaran
pembebasan lahan tol menjadi perhatian khusus pemerintah Kabupaten Batang.
Judul
dan foto pemberitaan Pembebasan Lahan Tol di radarpekalongan.com
Sumber
: http://www.radarpekalongan.com/43202/ganti-rugi-rp-42-m-masuk-apbdp/
Kutipan Kabag Tata Pemerintahan
Kabupaten Batang Ulul Azmi yang netral dimuat oleh radarpekalongan.com seperti:
“uang ganti rugi untuk SDN Gringsing 01 telah dibayarkan sejak sebelum
puasa. Besarnya nilai ganti rugi adalah karena tidak hanya tanah yang terdampak
tol, tetapi juga bangunan sekolah yang memuat lebih dari 7 lokal.” kutipan lainnya: “Untuk proses
kegiatan belajar mengajar darurat, sementara siswa dan guru memanfaatkan balai
desa Gringsing,". Radarpekalongan.com
juga membingkai berita ini dengan memberikan kesan bahwa pemerintah Kabupaten
Batang sangat memikirkan masalah pembebasan lahan tol yang berimbas pada
kegiatan belajar-mengajar di SDN Gringsing 01.
Berbeda
halnya dengan suaramerdeka.com yang dalam pengemasan berita cenderung netral
dengan sudut pandang politis. Judul berita yang dimuat tanggal 30 Agustus 2016
yaitu “Pembebasan Lahan Tol di Batang sudah 85 Persen”. Dari judul terlihat
bahwa suaramerdeka.com membingkainya bahwa proses pembebasan lahan tol lebih
pada kerja Kantor Pertanahan Batang.
Judul dan foto pemberitaan Pembebasan Lahan
Tol di suaramerdeka.com
Sumber : http://berita.suaramerdeka.com/pembebasan-lahan-tol-di-batang-sudah-85-persen/
Kecenderungan politis
lainnya terlihat dari kutipan yang dimuat oleh suaramerdeka.com seperti ucapan Kepala
Kantor Pertanahan Batang Abdul Aziz yang mengatakan “Kepala Kantor Pertanahan
Batang Abdul Azis mengatakan, pembebasan lahan tol di Batang kurang sekitar 15
persen”. Meskipun dalam badan berita ada juga pemberitaan yang netral, namun
dengan menempatkan judul dan lead berita dengan pemberitaan yang cenderung
politis, pembaca akan terpusatkan pada citra dan kinerja Kantor Pertanahan
Batang. Selain itu kutipan lainnya dari koordiantor appraisal dari KJPP Toto
Suharto dan Rekans mengatakan, tim appraisal dari lembaganya telah turun untuk
melakukan perhitungan harga tanah di desa-desa yang belum terbebaskan untuk
kepentingan jalan tol. Dirinya memastikan, harga perhitungan tim appraisal
tidak akan dibawah harga pasar dan justru lebih dari harga pasar, dengan tetap
memperhatikan standar perhitungan yang ada.
Hal tersebut membuat pekerjaan pengukuran tanah tentang, dinilai turut berperan
penting dalam pembebasan lahan tol, karena turut menentukan jumlah uang yang
akan diterima oleh pemilik yang lahannya dibebaskan.
KESIMPULAN
Penelitian dengan judul “Analisis Framing Pembebasan
Lahan Tol Ruas Batang-Semarang dari radarpekalongan.com dan suaramerdeka.com”,
menyimpulkan bahwa:
1.
Radarpekalongan.com
dalam menyampaikan berita Pembebasan Lahan Tol Ruas Batang-Semarang menimbulkan
kesan positif bahwa pemerintah sangat
memperhatikan korban pembebasan lahan tol tersebut. Dalam pemberitaan
juga disebutkan bahwa pemerintah tidak hanya memusatkan perhatian jumlah uang
pengganti saja, tetapi juga pada relokasi dari SDN Gringsing 01.
2.
Sedangkan
pada suaramerdeka.com, dari judul dan lead berita yang disampaikan
kecenderungannya bernuansa politis. Dalam pemberitaannya, seolah-olah Kantor
Pertanahan Batang lebih berperan dalam proses pembebasan lahan. Meskipun dalam
badan berita ada juga pemberitaan yang netral, namun dengan menempatkan judul
dan lead berita dengan pemberitaan yang cenderung politis, pembaca akan
terpusatkan pada citra dan kinerja Kantor Pertanahan Batang saja.
SARAN
Radarpekalongan.com
dan Suaramerdeka.com memiliki framing yang berbeda dalam mengemas berita,
meskipun isu yang diangkat sama. Setiap media memiliki hak dalam mengangkat
suatu isu, namun media juga harus memberikan informasi yang netral dan tidak
berpihak pada suatu kepentingan. Baik Radarpekalongan.com dan Suaramerdeka.com harus
memberikan informasi yang semestinya agar tidak membuat masyarakat
terpecah-pecah dan tetap menjaga netralitas dari isu yang disajikan.
DAFTAR PUSTAKA
Radarpekalongan.com.
2016. http://www.radarpekalongan.com/43202/ganti-rugi-rp-42-m-masuk-apbdp/
Suaramerdeka.com.
2016. http://berita.suaramerdeka.com/pembebasan-lahan-tol-di-batang-sudah-85-persen/
Ana
Maria Sarmento, Mondry dan Carmia Diahloka. 2015. Analisis Framing Robert Entman pada Pemberitaan Konflik KPK VS POLRI di
Vivanews.co.id dan Detik.com. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik.
.
No comments:
Post a Comment