Konstruksi Pemberitaan Blokade Jalan Lingkar Utara Kudus Oleh Warga Mijen

Di Media Online Jawa Pos Radar Kudus Dan Koran Muria Tahun 2016

Erwin Dwisusanto

Reaza Rahmatika

a B S T R A K

Perkembangan media massa sebagai sarana informasi di Indonesia, tidak terlepas dari jalannya perkembangan dan perubahan zaman di segala sektor kehidupan masyarakat. Namun kenyataannya, pesan dalam media massa tidaklah bebas nilai. Seorang penulis pasti akan memasukkan ide-ide mereka dalam analisis terhadap data-data yang diperoleh di lapangan. Kondisi tersebut juga memungkinkan terjadi di sebagian wacana dan pemberitaan yang dimuat oleh radarkudus.co.id dan koranmuria.com. Keduanya merupakan koran lokal di wilayah Kudus. Seringkali mereka memuat sebuah isu yang sama, dengan judul yang berbeda. Masing-masing tentu memiliki pandangannya sendiri dalam melihat suatu isu. Hal inilah yang melatarbelakangi perbedaan dalam penyusunan berita mereka. Untuk menganalisis perbedaan isu pada kedua media ini, peneliti menggunakan analisis framing dengan mengambil kerangka framing yang dijelaskan oleh Robert N.Entman. Kerangka analisis framing yang terdiri dari Defining Problems, Causes’s Diagnosis, Make is Judgement’s Moral, and Treatment Recommendations. Pada akhir penelitian ini, ditemukan bahwa ada pembingkaian (framing) yang berbeda diantara kedua media online tersebut khususnya pada penseeksian dan penonjolan isu. klik di sini